Senin, 23 Juni 2008
Oh la la, Tapin Bajapin
Atraksi yang disuguhkan oleh Kabupaten Tapin dengan jukung hias yang hilir mudik melintas Sungai Martapura di malam hari, sambil bertembang musik japin, oh la la. Andai yang begini jadi program dan selalu ada, Tapin Bajapin bakal memikat. Rasanya, Tapin Bajapin di atas sungai tak akan kalah dengan Gondola Venesia, nun di negeri spaghetti sana.
Ke Lok Baintan Beriring
Kisah Pasar Terapung
Acil Zubaedah
Acil Zubaedah, penjual kacang rebus dan jagung ini tinggal di Sungai Madang, Kabupaten Banjar. Ia tidak menjual limau (jeruk) madang seperti rekan-rekan lainnya sesama pedagang berjukung (perahu). Ia pun tidak ikut lomba jukung hias (perahu hias). Zubaedah murni berjualan untuk mencari nafkah bagi keluarganya. "Nukar cil," ujar seorang pengunjung Festival Budaya Pasar Terapung, di Banjarmasin, Sabtu (21 Juni 2008).
Limau Sungai Madang
Pengunjung Festival Budaya Pasar Terapung di tepian Sungai Martapura, Sabtu (21 Juni 2008) sedang membeli limau madang (jeruk dari Sungai Madang, Kabupaten Banjar) yang merupakan komoditas unggulan Kalimantan Selatan. Rasa manis dan segar limau madang membuat buah ini acap dikirim ke luar Pulau Kalimantan.
Langganan:
Postingan (Atom)